Akumulasi Timbal (Pb) Dan Tembaga (Cu) Pada Ikan Kuniran (Upeneus Sulphureus) Di Perairan Estuaria Teluk Palu
Abstract
Keywords
References
Alien, G. (1997). A field guide for anglers and divers marine fishes of south-east Asia. Australia: Periplus.
Amin, B. (2002). Distribusi berat Pb, Cu dan Zn pada sedimen di perairan telaga tujuh karimun kepulauan Riau. Jurnal Nature Indonesia, 5(1), 9 – 16.
Arsyad, M., Said, I., & Suherman. (2012). Akumolasi logam timbal (Pb) dalam ikan belanak (liza melinoptera) yang hidup di perairan muara Poboya. Jurnal Akademik Kimia, 1(4), 187-192.
Budiarti, A. (2010). Analisis kadar timbal (Pb) dan merkuri (Hg) pada ikan pindang salem (scomber australasicus) yang diperoleh dari tiga pasa tradisional terbesar di kota Semarang. Diunduh kembali dari http:// www.unwahas.ac.id/publikasiilmiah/ index.php/ilmuFarmasidanklinik/article/ download/641/757.
Efendi, H. (2003). Telaah kualitas air. Yogyakarta: Kanisius.
Ernawati, T., & Sumiono, B. (2006). Sebaran dan kelimpahan ikan kuniran (mullidae) di perairan selat Makassar. Makalah pada Seminar Nasional Ikan IV, Jatiluhur.
Fujiastuti. (2013). Akumulasi logam timbal (Pb) dan tembaga (Cu) dalam udang rebon (mysis, sp) di muara sungai Palu. (Skripsi tidak diterbitkan). Universitas Tadulako, Palu.
Furqon, A. M. (2007). Tipe estuaria binuangeun (banten) berdasarkan distribusi suhu dan salinitas perairan. Jurnal Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, (33), 97 - 110.
Hanjaya, S., Darjito., & Purwonugroho, D. (2013). Pengaruh pH dan waktu kontak pada adsorpsi Cd(II) mengggunakan adsorben kitin terfosforilasi dari limbah cangkang bekicot (achatina fulica). Kimia Student Journal, 2(2), 503 – 509.
Hardiana, H., Kardianyah, T. & Sugesty, S. (2011). Bioremediasi logam timbal (Pb) dalam tanah terkontaminasi limbah sludge industri kertas proses deinking. Jurnal Selulosa, 1(1), 31 - 41.
Heriyanto, H. M. (2011). Kandungan logam berat pada tumbuhan, tanah, air, ikan dan udang di hutan mangrove. Jurnal Penelitian Hutan dan Tanaman, 4(8), 197 – 2005.
Marinus, J. (2005). Kandungan logam berat timbal (Pb) dan kadmium (Cd) dalam air, sedimen dan organ tubuh ikan sokang (triacanthus nieuhofi) di perairan Ancol, teluk Jakarta. (Skripsi tidak diterbitkan). Fakultas Peternakan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Mohadi, R., Hidayati, N., & Melany, N. R. (2007). Preparasi dan karakterisasi kompleks kitosan hidrogen–tembaga(II). Jurnal Molekul, 1(2), 35 – 43.
Purnomo, T. M., & Muchyiddin. (2007). Analisis kandungan timbal (Pb) pada ikan bandeng (chanos chanos Forsk.) di tambak Kecamatan Gresik. Jurnal Neptunus, 1(14), 68 - 77.
Ratnawati, E., Sunarko, & Hartaman, S. (2008). Penentuan kandungan logam dalam ikan kembung dengan metode analisis aktivasi neutron. Jurnal Buletin Pengolahan Reaktor Nuklir, 1(5), 24 -29.
Retyoadhy, A. Y., Susanto, T., & Martati, E. (2005). Kajian cemaran Pb, total mikroba dan ecoli kerang darah. Jurnal Teknologi Pertanian, 6(3), 203 – 211.
Rochyatun, B. & Rozak, A. (2007). Pemantauan kadar logam berat dalam sedimen di perairan teluk Jakarta. Jurnal Makara Sains,1(11), 28 – 36.
Sitorus, H. (2011). Analisis beberapa parameter lingkungan perairan yang mempengaruhi akumulasi logam berat timbal dalam tubuh kerang darah di perairan pesisir timur Sumatra Utara, Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan 19(1), 374 – 384.
Soraya, Y. (2012). Pengaruh temperatur terhadap akumulasi dan depurasi tembaga (Cu) serta kadmium (Cd) pada ikan nila (oreochromis niloticus). Diunduh kembali dari http://www.ftsl.itb.ac.id/wp-content/ uploads/2012/07/25309305-Yara-Soraya. pdf.
Sudarmaji, Mukono, J. & Corie, I.P. (2006). Toksikologi logam berat b3 dan dampaknya terhadap kesehatan. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 2(2), 129–142.
Supriatmo & Lelifajri. (2009). Analisis logam berat Pb dan Cd dalam sampel ikan dan kerang secara spektrofotometri serapan atom. Jurnal Rekayasa Kimia dan Lingkungan, 1(7), 2-8.
Tarigan, Z., Edward, & Rozak, A. (2003). Kandungan logam berat Pb, Cd, Cu, Zn dan Ni dalam air laut dan sedimen di muara sungai Membramo, Papua dalam kaitannya dengan kepentingan budidaya perikanan. Jurnal Makara Sains, 3(7), 119–127.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p-ISSN: 2302-6030; e-ISSN: 2477-5185
CODEN: JAKUA7
Jurnal Akademika Kimia
Based on a work at http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/jak
Indexed By