Email this article 
Hide
Show all
Analisis Bioetanol dari Limbah Kulit Buah Sukun (Artocarpus altilis) dengan Cara Hidrolisis dan Fermentasi
Abstract
This study aimed to determine glucose and ethanol levels from fermentation of peel waste of breadfruit. Glucose level was determined using UV-Vis spectrophotometer and then continued with fermentation of glucose from hydrolysis process using yeast tape (saccharomyces cerevisiae) for 3 days to produce bioethanol. The step in this study was the sample preparation, the acid variations in hydrolysis with HCl, H2SO4, H3PO4 (10%) and the fermentation. Determination of ethanol from the fermentation of glucose was measured by using alkoholmeter. The highest glucose level was 0.68% which was from hydrolysis using HCl and the highest ethanol level was 9% which obtained from the fermentation of glucose by using HCl hydrolysis. The conclusion shows that the type of acid used to reach optimum hydrolysis of the breadfruit’s peel is HCl.
Keywords
References
Anindyawati, T. (2010). Potensi selulase dalam mendegradasi lignoselulosa limbah pertanian untuk pupuk organik. Jurnal Berita Selulosa, 45(2), 70-77.
Chang, R. (2004). Kimia dasar: Konsep-konsep inti. Jakarta: Erlangga.
Devarapalli, M. & Atiyeh, H. K. (2015). A review of conversion processes for bioethanol production with a focus on syngas fermentation. Biofuel Research Journal, 2(3), 268-280.
Fachry, A. R., Astuti, P. & Puspitasari, T. G. (2013). Pembuatan bioetanol dari limbah tongkol jagung dengan variasi konsentrasi asam klorida dan waktu fermentasi. Jurnal Teknik Kimia, 19(1), 60-69.
Irawan, E. P. (2012). Optimasi produksi bioetanol dari tepung garut (Maranta arundinacea linn.) dengan variasi pH, kdar pati dan sumber khamir komersial. Retrieved from http://e-journal.uajy.ac.id/34/3/2BL01046.pdf website:
Irvan, Prawati, P. & Trisakti, B. (2015). Pembuatan bioetanol dari tepung ampas tebu melalui proses hidrolisis termal dan fermentasi: pengaruh pH, jenis ragi dan waktu fermentasi. Jurnal Teknik Kimia USU, 4(2), 27-31.
Johnprimen, H. S., Turnip, A. & Dahlan, M. H. (2012). Pengaruh massa ragi, jenis ragi dan waktu fermentasi bioetanol dari biji durian. Jurnal Teknik Kimia, 18(2), 43-51.
Judoamidjojo. (1990). Pengantar mikrobiologi. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Dirjen Dikti.
Judoamidjojo, M., Darwis, A. A. & Sa'id, E. G. (1992). Teknologi fermentasi. Jakarta: Rajawali Press.
Mailool, J. C., Molenaar, R., Tooy, D. & Longdong, I. A. (2013). Produksi bioetanol dari singkong (Manihot utilissima) dengan skala laboratorium. COCOS, 2(1), 1-11.
Moeksin, R. & Francisca, S. (2010). Pembuatan etanol dari bengkuang dengan variasi berat ragi, waktu dan jenis ragi. Jurnal Teknik Kimia, 17(2), 25-30.
Pratiwi, D. (2011b). Pemanfaatan sirup glukosa hasil hidrolisa selulosa dari kulit buah sukun (artocarpus altilis) dengan HCl 30% untuk pembuatan manisan jambu biji (psidium guajava l.) dengan variasi konsentrasi. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Puspitojati, T., Rachman, E. & Ginoga, K. L. (2014). Hutan tanaman pangan realitas, konsep dan pengembangan. Retrieved from http://puspijak.org/upload_file/hutantanaman.pdf website:
Putri, L. S. E. & Sukandar, D. (2008). Konversi pati ganyong (canna edulis ker.) menjadi bioetanol melalui hidrolisis asam dan fermentasi. Biodiversitas, 9(2), 112-116.
Sari, I. M., Noverita & Yulneriwarni. (2008). Pemanfaatan jerami padi dan alang-alang dalam fermentasi etanol menggunakan kapang trichodermaviride dan khamir saccaromyces cereviceae. Vis Vitalis, 1(2), 55-62.
Sukowati, A., Sutikno & Rizal, S. (2014). Produksi bioetanol dari kulit pisang melalui hidrolisis asam sulfat. Jurnal Teknologi dan Industri Hasil Pertanian, 19(3), 93-100.
Umamaheswari, M., Jayakumari, M., Maheswari, K., Subashree, M., Mala, P., & Sevanthi, T., (2010). Bioethanol production from cellulosic materials. International Journal of Current Research, 1, 005-011.
Widjaja, T., Andina, M. & Debby, A. K. W. (2009). Pengaruh konsentrasi gula terhadap produksi etanol dari molases dengan teknik immobilisasi sel. Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia Kejuangan.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p-ISSN: 2302-6030; e-ISSN: 2477-5185
CODEN: JAKUA7
Jurnal Akademika Kimia
Based on a work at http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/jak
Indexed By
