LEGAL PROTECTION AGAINST CHILDREN AS A VICTIM OF RAPES
Abdul Wahid, Hamdan Rampadio, Ikbal Ikbal, Kartini Mallarangan, Fidyah Faramita Utami, Ilham Nurman, Baliana Amir, Abraham Kekka
Abstract
The problem to be described in this research is how is the ideal legal protection model in providing protection for children as victims of rape in the future. In obtaining data on this research, it was carried out through a literature search with a normative juridical approach that examined the ideal legal protection model in providing protection for children as victims of rape. In finding answers to the problems mentioned above, the researchers found that the ideal legal protection model in providing protection for children as victims of rape in the future at the investigation level is to provide information without pressure, the right to get an interpreter, the right to be free from entangling questions. , the right to obtain information regarding the development of the case, the right to security support and the right to obtain legal advice, the right to receive guarantees for the protection of personal and family safety
Abdul Kadir and Anik Handayaningsih. (2020) : “Kekerasan Anak dalam Keluarga.” Wacana : Jurnal Psikologi 13, no. 2 (July 2020). https://doi.org/10.13057/wacana.v12i2.172.133-145 Abdul Wahid and Muhammad Irfan. (2001) Perlindungan Terhadap Korban Kekerasan Seksual, Advokasi Atas Hak Asasi Perempuan. Banjarmasin: Refika.Aditama,http://opac.lib.unlam.ac.id/id/opac/detail.php?q1=340&q2=Wah&q3=P&q4=-. Abu Huraerah. (2018) : Kekerasan Terhadap Anak. 4th ed. Bandung: Nuansa Cendekia. Andi Hamzah. (2018) : Perlindungan Hak-Hak Asasi Manusia Dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana. Bandung: Bina Cipta, URI : http://lib.ui.ac.id/detail.jsp?id=20105227. Andreta Dengah, Natalia Lana Lengkong, and Thor Bangsaradja Sinaga.(2021) : “Pemenuhan Hak Pendidikan Anak Di Perbatasan Negara Menurut Hak Asasi Manusia Di Indonesia.” LEX ADMINISTRATUM 9, no. 3. 1–11. Beby Suryani Fithri. (2017) :“Asas Ultimum Remedium Terhadap Anak Yang Berkonflik Dengan Hukum Dalam Rangka Perlindungan Anak.” Jurnal Mercatoria 10, no. 1, 1–15. Diana Yusyanti. (2020) : “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Korban Dari Pelaku Tindak Pidana Kekerasan Seksual.” Jurnal Penelitian Hukum DE JURE 20, no. 4. http://dx.doi.org/10.30641/dejure.2020.V20.619-636.1-18. Didik M, Gultom, and Elastris. (2017) :Urgensi perlindungan korban kejahatan : antara norma dan realita. Raja Grafindo Persada, https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=23532. Dudung Mulyadi. (2018) :“Perlindungan Hukum Bagi Anak Korban Perkosaan Dalam Peradilan Anak.” Jurnal Ilmiah Galuh Justisi 6, no. 2 . 1–14. Joko Widodo and Kholifatul Ummah. (2021) :“Keserasian Kovenan HAM Internasional dengan Kovenan HAM Nasional Indonesia.” Jurnal Ilmiah An-Nuur 11, no. 2. 1–22. Maidin Gultom. (2010) : Perlindungan Hukum terhadap Anak : dalam sistem peradilan pidana anak di Indonesia. Cet.2. Refika Aditama, https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=259. Muhammad Zaki. (2014) :“Perlindungan Anak Dalam Perspektif Islam.” ASAS : Jurnal Ekonomi Syari’ah 6, no. 2, https://doi.org/10.24042/asas.v6i2.1715.1-15 Nashriana. (2012) : Perlindungan Hukum Pidana Bagi Anak Di Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers, Natalia Devi Oktarina and Liyanovitasari.(2019) “Pengaruh Media Cerita Bergambar Tentang Pengenalan Seks Dini Meningkatkan Pengetahuan Anak Usia Dini.” Jurnal Kesehatan Perintis 6, no. 2, https://doi.org/10.33653/jkp.v6i2.296.110-115 Nurwahyudi. (2020) : “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Dalam Tindak Pidana Pemerkosaan.” DINAMIKA : Jurnal Ilmuah Hukum 26, no. 16, 1–7. R. Wahyudi. (2017) : “Perlindungan hukum terhadap anak yang menjadi korban tindak pidana persetubuhan ditinjau dari pasal 81 ayat (2) undang-undang republik indonesia nomor 35 tahun 2014 atas perubahan nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak ( analisis putusan nomor : 1426/ pid.sus / 2015 / pn. Tng ).” Universitas Pamulang, http://eprints.unpam.ac.id/id/eprint/4679. Siska Juita. (2018) “Peran Serta Masyarakat Dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Dari Perspektif Hukum Pidana.” Jurnal Penelitian Pendidikan Sosial Humaniora 3, no. 1 ,https://doi.org/10.32696/jp2sh.v3i1.99.1-8. Siswanto Sunarso.(2015) :"Viktimologi Dalam Sistem Peradilan Pidana. 1st ed. 3. Jakarta: Sinar Grafika, http://opac.lib.fh.unsyiah.ac.id/index.php?p=show_detail&id=2544. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang- Undang Hukum Acara Pidana Undang-Undang No.4 Tahun 1979 Tentang Kesejahteraan Anak. Undang-Undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Undang-Undang No.11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak Undang-Undang No.31 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban. Peraturan Pemerintah No.35 Tahun 2020 Tentang Pemberian Kompensasi, Restitusi dan Bantuan Kepada Saksi dan Korban. Konvensi Hak-Hak Anak yang disahkan dengan Keputusan Presiden No. 36 Tahun 1990 tanggal 25 Agustus 1990.
Email this article 
Hide
Show all
