PERSEPSI KONSUMEN DALAM MENILAI AKTIFITAS PERSONAL SELLING PADA ERA ALFA DI KOTA PALU

Abstract

Tujaun penelitian yaitu untuk mengetahui bentuk personal selling  kantor Era Alfa dan juga untuk mengetahui persepsi konsumen dalam menilai aktifitas personal selling yang di lakukan Era Alfa. Tipe penelitian ini bersifat deskriptif yaitu membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat. Penelitian ini dilakukan kepada konsumen yang telah melakukan transaksi secara langsung dengan perusahaan. Konsep penelitian mengarah pada teori Faktor yang mempengaruhi persepsi dalam konteks Perhatian, struktural dan fungsional. Subjek atau informan dalam penelitian ini berjumlah lima (5) orang informan yang dipilih melalui purposive sampling dan accidental sampling tekhnik penelitian berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dan dapat dijadikan sample. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara mendalam serta menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa perusahaan memakai 3 bentuk personal selling yaitu retail selling yang dilakukan marketing yang berada di dalam kantor, executive selling yaitu atasan yang melakukan penjualan dengan menggunakan metode gathering atau pertemuan serta field selling yang memakai SPG dan SPB. Persepsi konsumen terhadap kegiatan retail selling dalam hal ini kinerja Era Alfa sangat  bagus dan maksimal karena marketing dapat mengelola pesan dengan baik. Pada field selling konsumen berpersepsi jika kegiatan ini bagus untuk meningkatkan penjualan. Kemampuan marketing dalam menjalin hubungan kepada konsumen dipersepsikan juga baik, tetapi ada beberapa orang marketing yang terkadang melakukan kesalahan dengan tidak memahami sistem sehingga tejadi kesalahpahaman. Konsumen beranggapan jika Era Alfa cukup baik dalam hal kegiatan pemasaran yang dilakukan. Khusus kegiatan eksekutif selling  konsumen berpersepsi jika kegiatan eksekutif selling selain bagus juga dapat menambah relasi bagi para developer dan kegiatan ini mampu memberikan efek yang baik bagi perusahaan. Bagi developer juga dapat meminimalisir kerjaan