Pengaruh Ekstrak Seledri (Apium graveolens L.) Terhadap Kelarutan Kalsium Dalam Batu Ginjal
Abstract
Keywords
References
Ankur, C., Amarchand, P., Aadarsh, C., & Deepa, I. (2010). Potential of medicinal plants in kidney, gall and urinary stones. International Journal of Drug Development and Research, 2(2), 431-447.
Coe, F. L., Evan, A., & Worcester, E. (2005). Kidney stone disease. Journal of Clinical Investigation, 115, 2598-2608.
Dalimartha, S. (2000). Atlas tumbuhan obat indonesia jilid II. Jakarta: PT. Trubus Agriwidya.
Dalimartha, S. (2002). Resep tumbuhan obat untuk penderita osteoporosis. Jakarta: Penebar Swadaya.
Hardi, S. (2005). Hancurkan batu ginjal dengan ramuan herbal. Jakarta: Puspa Swara.
Hidayati, A., Yusrin, & Anggraini, H. (2009). Pengaruh frekuensi penggunaan teh daun tempuyung kering (sonchus arvensis) terhadap daya larut kalisum oksalat (CaC2O4). Jurnal Kesehatan, 2(2), 30-37.
Hutapea, J. R. (1994). Inventaris tanaman obat indonesia edisi III. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Ismadi. (1978). Kuliah penyegaran nefrologi. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.
Lusiyanah. (2011). Pengaruh konsentrasi ekstrak akar dari akar kucing (acalypha indica) terhadap kelarutan kalsium pada batu ginjal. Palu: Universitas Tadulako.
Maharani, E. T., Mukamorah, A. H., & Susilo, J. (2012). Analisis kalium dan prosentase daya larut kalsium oksalat oleh kalium dalam air teh daun sukun (artocarpus altilis). Semarang: Fakutas Farmasi Universitas Muhammadiyah Semarang.
Mursito, B. (2003). Ramuan tradisional untuk gangguan ginjal. Jakarta: Penebar Swadaya.
Pearce, E. C. (2002). Anatomi dan fisiologi untuk paramedis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.
Pelani. (2008). Pengaruh ekstrak daun alpukat (persea americana mill) terhadap kelarutan dari kalsium batu ginjal. Skripsi Palu: Universitas Tadulako.
Pramono, S. (1988). Buku temu risalah temu ilmiah 1987 fakultas farmasi UGM. Yogyakarta: Fakultas Farmasi UGM.
Purnomo, B. B. (2009). Dasar-dasar urologi. Jakarta: CV. Sagung Seto.
Rajat, M., Anu, W., & Sumeet, G. (2011). New frontiers on nephrolithiasis: Phatophysiologi and management of kidney stones. International Journal of Research in Ayurveda & Pharmacy, 2(3), 775-785.
Rukmana, R. (1995). Bertanam seledri. Yogyakarta: Kanisius.
Soenanto, S., & Kuncoro, S. (2005). Hancurkan batu ginjal dengan ramuan herbal. Jakarta: Puspa Swara.
Suharjo, S. B., & Cahyono, B. (2009). Batu ginjal. Yogyakarta: Kanisius.
Wientarsih, I. (2008). Daun alpukat mampu obati batu ginjal. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Winarno, F. G. (1992). Kimia pangan dan gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p-ISSN: 2302-6030; e-ISSN: 2477-5185
CODEN: JAKUA7
Jurnal Akademika Kimia
Based on a work at http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/jak
Indexed By