Antioksidan Dari Daun Sirih Merah (Piper Crocatum)
Abstract
Keywords
References
Hagerman, A. E. (2002). Tannin. Miami University. Diunduh kembali dari https:// journals.uair.arizona.edu/index.php/jrm/ article/viewFile/8684/8296
Halliwel, B., Aeschbach, R., Lolinger, J., & Auroma, O. (1995). Toxicology. Journal of Agrycultural Food Chemistry, 33, 60.
Harborne, J. B. (1987). Metode fitokimia penentuan cara modern menganalisis tumbuhan. Bandung: ITB.
Hariyatimi. (2004). Kemampuan vitamin E sebagai antioksidan terhadap radikal bebas pada lanjut usia. Jurnal MIPA, 14, 52-60.
Hermiati, Rusli, Manalu, N. Y., & Sinaga, M. S. (2013). Ekstrak daun sirih hijau dan merah sebagai antioksidan pada minyak kelapa. Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, 2(1), 37-43.
Hertiani, T., Pramono, S., & A.M, S. (2000). Uji daya antioksidan senyawa flavonoid daun (plantago major L.). Majalah Farmasi Indonesia, 11(4), 234.
Isnindar, Wahyuono, S., & Setyowati, E. P. (2011). Isolasi dan identifikasi senyawa antioksidan daun kesemek (diospyros kaki thunb.) dengan metode DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Majalah Obat Tradisional, 16(3), 157-164.
Liberty, M. P., Meiske, S., Sangia, & Jessy, J. E. P. (2012). Penentuan kandungan tanin dan uji aktivitas antioksidan ekstrak biji buah alpukat (persea americana mill.). Jurnal MIPA UNSRAT Online, 1(1), 5-10.
Middleton, E., Kandaswami, & Theoharides, T. (1998). The effects of plant flavonoids on mammalian cells: Implications for inflammation, heart disease, and cancer. Pharmacological Reviews, 52, 673-751.
Molyneux, P. (2004). The use of the stable free radical diphenylpicrylhydrazyl (dpph) for estimating antioxidant activity. Journal of Sciences Technology, 26(2), 211-219.
Rachmawati, S. I., & Ciptati. (2011). Isolasi senyawa antioksidan dari daun sirih merah (piper crocatum). Prosiding Simposium Nasional Inovasi Pembelajaran dan Sains. 327-333.
Redha, A. (2010). Flavonoid: struktur, sifat antioksidatif dan peranannya dalam sistem biologis. Belian, 9(2), 196-202.
Robinson,T. (1995). Kandungan organik tumbuhan tinggi. Bandung: ITB Press.
Rohyami, Y. (2008). Penentuan kandungan flavonoid dari ekstrak metanol daging buah mahkota dewa (phaleria macrocarpa scheff boerl). Jurnal LOGIKA, 5(1), 1-8.
Sa’adah, L. (2010). Isolasi dan identifikasi senyawa tanin dari daun belimbing wuluh (averrhoa bilimbi l.). Malang: Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim.
Septyaningsih, D. (2010). Isolasi dan identifikasi komponen utama ekstrak biji buah merah (pandanus conoideus lamk). Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
Sharon, N., Anam, S., & Yuliet. (2013). Formulasi krim antioksidan ekstrak etanol bawang hutan (eleutherine palmifolia l. Merr). Natural Science, 2(3), 112-122.
Sudewo, B. (2005). Basmi penyakit dengan sirih merah. Jakarta: Penebar Swadaya.
Sumarwoto, Susilowati, & Adhityanti, Y. (2008). Uji sirih merah (piper crocatum ruiz and pav) pada berbagai intnsitas sinar matahari dan media tanam. Jurnal Pertanian Mapeta, II(1), 1-8.
Talapessy, S., Suryanto, E., & Yudistira, A. (2013). Uji aktivitas antioksidan dari ampas hasil pengolahan sagu (metroxylon sagu rottb). Jurnal Ilmiah Farmasi, 2(3), 40-44.
Wardani, K. R, Tjahjaningsih, W., & Rahardja, S. B. (2012). Uji efektivitas ekstrak daun sirih merah (piper crocatum) terhadap bakteri aeromonas hydrophila secara in vitro. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 4(1), 1-12.
Wijaya, A. (1996). Radikal bebas dan parameter status antioksidan. Forum Diagnosticum Prodia Diagnostic Educational Services. 1, 1-12.
Yu, L-li, Scott, H., Jonathan, P., Mary, H., John, W., & Qian, M. (2002). Free radicals scavenging properties of wheat extracts. J. Agric Food Chem. Colorado, 50(6), 1619-1624.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p-ISSN: 2302-6030; e-ISSN: 2477-5185
CODEN: JAKUA7
Jurnal Akademika Kimia
Based on a work at http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/jak
Indexed By