Pengaruh Metode Bercerita Terhadap Kemampuan Anak Berbahasa Lisan Di Kelompok A1 Tk Kemala Bhayangkari 01 Palu

Anisa Anisa

Abstract


Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan anak berbahasa lisan. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperime one pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah anak didik di Kelompok A1 TK Kemala Bhayangkari 01 Palu yang berjumlah 13 anak. Pengelolahan data dilakukan dengan teknik persentase. Untuk menguji hipotesis penelitian menggunakan teknik OneWay Anova α = 0,05. Hasil penelitian, kemampuan anak berbahasa lisan sebelum pelaksanaan metode bercerita, tidak ada anak dalam kategori Berkembang Sangat Baik., ada 15% ketegori Berkembang Sesuai Harapan, ada 31% kategori Mulai Berkembang, dan 54% dalam kategori Belum Berkembang. Setelah penggunaan metode bercerita terdapat 54% dalam kategori Berkembang Sangat Baik, ada 23% dalam kategori Berkembang Sesuai Harapan, ada 15% dalam kategori Mulai Berkembang, dan 8% dalam kategori Belum Berkembang. Berdasarkan hasil data perhitungan OneWay Anova α = 0,05 diperoleh nilai Fhitung > dari Ftabel (5,769 > 4,84), maka Ha (Ada pengaruh metode bercerita yang signifikan terhadap kemampuan anak berbahasa lisan di kelompok A1 TK Kemala Bhayangkari 01 Palu) diterima. Hal ini menandakan bahwa metode bercerita mempunyai pengaruh signifikan terhadap kemampuan anak berbahasa lisan di kelompok A1 TK Kemala Bhayangkari 01 Palu.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.