HUBUNGAN MEDIA AUDIO VISUAL DENGAN KEMAMPUAN ANAK BERBAHASA DI KELOMPOK B1 TK KEMALA BHAYANGKARI 01 PALU
Abstract
Masalah utama dalam penelitian ini adalah kemampuan anak berbahasa belum berkembang sesuai harapan guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan media audio visual dengan kemampuan anak berbahasa di Kelompok B1 TK Kemala Bhayangkari 01 Palu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Adapun Subyek penelitian adalah anak di kelompok B1 TK Kemala Bhayangkari 01 Palu yang berjumlah 12 anak. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Pengolahan data dilakukan dengan teknik persentase dan uji t (paired sample t-test). Data hasil rekapitulasi pengamatan kemampuan anak berbahasa sebelum diberikan perlakuan menggunakan media audio visual, dalam tiga aspek yang diamati, tedapat 5% pada kategori BSB, 20% pada kategori BSH, 28% pada kategori MB, 47% pada kategori BB. Setelah diberikan perlakuan menggunakan media audio visual dari hasil rekapitulasi perngembangan kemampuan anak berbahasa pada tiga aspek yang telah diamati, di peroleh rata-rata 28% pada kategori BSB, 52% pada kategori BSH, 17 % pada kategori MB, 3% pada kategori BB. Berdasarkan hasil data hitung uji t diperoleh nilai t hitung < t table (6.967> t table 1.79588), dan nilai signifikan0.000 < 0.05. maka dapat di simpulkan bahwa Ho di tolak dan H1 diterima, yang berarti terdapat hubungan media audio visual dengan kemampuan anak berbahasa di kelompok B1 TK Kemala Bhanyangkari 01 Palu.
Kata Kunci : Media Audio Visual, Kemampuan Anak Berbahasa
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.