THE ANALYSIS OF SOUND REPRESENTED BY LETTER AND ITS IMPLICATION IN TEACHING ENGLISH
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bunyi yang direpresentasikan oleh huruf <i> dan aturan polanya. Peneliti menggunakan desain penelian deskriptif kualitatif dengan menggunakan data tunggal yang diambil dari Cambridge Advanced Learner’s Dictionary, Third Edition. Data penelitian dibagi dalam tiga posisi suku kata: awal, tengah, dan akhir, dan dianalisis berdasarkan suku kata dan penekanan pada kata. Terakhir, peneliti menemukan bahwa terdapat empat bunyi yang direpresentasikan oleh huruf <i>, yaitu [ɪ], [i], [aɪ], dan [ǝ]. Kemudian, peneliti membentuk 15 aturan pola yang dapat dimengerti dan diaplikasikan dalam percakapan kehidupan sehari-hari. 15 aturan pola tersebut adalah: 1) Huruf <i> mewakili bunyi [ɪ]ketika huruf tersebut diikuti oleh konsonan dalam suku kata yang sama, 2) Huruf <i> mewakili bunyi [aɪ] ketika huruf tersebut berada diakhir suku kata, 3) Huruf <i> mewakili bunyi [aɪ]ketika huruf tersebut diikuti oleh konsonan + e yang tidak diucapkan dalam satu suku kata, 4) Huruf <i> mewakili bunyi schwa ketika huruf tersebut diikuti oleh konsonan [r], [rl], [rk], [rd], [rs], [rt], dalam kata bersuku kata satu atau dalam suku kata yang sama, 5) Kemunculan akhiran e yang membedakan antara bunyi [aɪ]dan bunyi [ɪ], 6) tiga kombinasi huruf /igh/ dan /ign/ mewakili bunyi [aɪ]dalam suku kata yang sama, 7) kombinasi huruf /ie/ and /ei/ diucapkan [i] dalam suku kata yang sama pada posisi suku kata sebelum terakhir, 8) kombinasi digraph /ie/ diucapkan [i] dalam suku kata yang sama pada posisi suku kata terakhir, 9) Huruf <i> pada akhiran kata diucapkan dengan bunyi [i], 10) Huruf <i> tidak diucapkan, 11) akhiran -x –ize atau –ise diucapkan [aɪz], 12) Akhiran –is diucapkan [ɪz], 13) akhiran –ify diucapkan [ɪfaɪ], 14) Akhiran –ity diucapkan [əti] atau [ɪti], 15) Akhiran –ible diucapkan [ɪbl] atau [əbl].
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Bahasantodea is currently indexed by: